
Labuan Bajo, PKO Mabar – Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (PKO) Kabupaten Manggarai Barat melalui Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Non Formal (PNF) melakukan sosialisasi pengisian Lembar Perencanaan Berbasis Data di berbagai satuan PAUD (Kamis, 14/09/2023). Kegiatan Sosialisasi ini dirangkaikan dengan kampanye Gerakan Transisi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ke Sekolah Dasar (SD) yang Menyenangkan. Kegiatan kali ini berpusat pada beberapa PAUD di wilayah kecamatan Lembor, Lembor Selatan dan Welak.
Menurut Nurisma, Pemateri dalam sosialisasi ini menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan demi penguatan kapasitas satuan PAUD dalam melakukan pengelolaan sumber daya melalui perencanaan berbasis data, agar terjadi peningkatan kualitas layanan secara berkelanjutan. “Di Lembar ini, satuan PAUD dapat memetakan indikator yang menjadi fokus perencanaan (Identifikasi), akar masalah penyebab kondisi tersebut (Refleksi) serta menentukan kegiatan yang dapat menjadi solusi terhadap akar masalah (Benahi),” demikian ujar Risma. Rangkuman ketiga hal tersebut juga merupakan Rencana Kegiatan Tahunan (RKT) yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan satuan pendidikan untuk satu tahun ke depan.
Materi lain dalam kegiatan sosialisasi tersebut adalah informasi versi terbaru berkaitan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) pada Satuan PAUD yang disampiakan oleh Kasie Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Bidang PAUD, Suryadin.
Pada kesempatan yang sama, di hadapan para Kepala/Pengelola dan Para Guru Ketua Pokja Bunda PAUD Manggarai Barat, Ibu Rundut Maria Goreti mendeklarasikan dukungan kepada Gerakan Transisi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ke Sekolah Dasar (SD) yang Menyenangkan. Kegiatan ini terus dikampanyekan Ketua Pokja PAUD dalam setiap visitasi ke setiap satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) pada setiap wilayah Kabupaten Manggarai Barat. Dalam kesempatan tersebut (kunjungan-baca), Ketua Pokja PAUD menyerahkan beberapa bantuan beberapa Alat Permainan Edukatif kepada Pihak Satuan PAUD. Selanjutnya Ketua Pokja PAUD bersama para guru, orangtua peserta didik serta rombongan sama-sama menyerukan “Mari mendukung transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, dengan ikut mewujudkan anak-anak melalui kegiatan bermain yang menyenangkan. Anak adalah pemilik masa depan, cintai, sayangi dan pastikan dia belajar secara menyenangkan. Saya orangtua, kita orangtua, transisi PAUD ke SD pasti menyenangkan.”
Kebijakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan merupakan kebijakan pemerintah yang dilaksanakan oleh melalui Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi melalui Episode Merdeka belajar ke-24. Oleh karena itu para Kepala Sekolah tidak boleh melakukan test calistung pada saat masuk SD. Kemampuan calistung (baca, tulis, dan berhitung) harus dibangun secara bertahap dan tentu dengan cara yang menyenangkan. Ada Enam pondasi kemampuan anak yaitu Mengenal nilai agama dan budi pekerti, Keterampilan sosial dan bahasa, Kematangan emosi, Kematangan kognitif dan Keterampilan motorin dan perawatan diri serta Pemaknaan terhadap belajar yang positif.
Adapun PAUD yang dikunjungi adalah PAUD Fajar-Lembor, TK Familia Lembor, TK Negeri Wae Nakeng, PAUD Soli Deo dan PAUD Fajar. Turut hadir dalam kegitan sosialisasi ini adalah Hendrikus Genggor,S.IP, M.Pd selaku Kabid GTK sekaligus anggota Pokja PAUD Mabar, para staf Bidang PAUD lingkup Dinas PKO Manggarai Barat (Boscho P-PKO Mabar).