Kepala Dinas PKO Manggarai Barat Kunjungi SMP Arnoldus

  • Kamis, 12 Januari 2023 - 21:48:02 WIB
  • Superadmin
Kepala Dinas PKO Manggarai Barat Kunjungi SMP Arnoldus

Labuan Bajo, PKO Mabar - Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (PKO) Kabupaten Manggarai Barat, Drs. Yohanes Hani, M.Pd mengunjungi SMP Arnoldus Labuan Bajo pada Kamis (12/01/2023). Hal ini merupakan kedatangan beliau yang pertama kali setelah dilantik menjadi Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (PKO) Kabupaten Manggarai Barat pada 30 Desember 2022 yang lalu. Kehadiran Kadis PKO ini disambut meriah oleh segenap Keluarga Besar SMP Arnoldus. Turut hadir dan mendampingi Kadis PKO adalah Kabid Pembinaan SMP, Gregorius Minta, S.S.,Koordinator Pengawas Sekolah, Martinus Markanedi, S.Pd dan beberapa Staf Dinas PKO Kabupaten Manggarai Barat. Rombongan diterima secara resmi oleh Lembaga SMP Katolik Santu Arnoldus yang didahului dengan sambutan secara budaya Manggarai di Pintu Gerbang sekitar pukul 06.45 pagi.

Kepala SMP Arnoldus, Pater Drs. Stanislaus Ruba, SVD mengapresiasi atas kunjungan Kepala Dinas PKO  Kabupaten Manggarai Barat dan rombongan ke sekolahnya. “Terima kasih atas kunjungannya kali ini, kiranya bermanfaat bagi sekolah kami, teristimewa dalam memotivasi pihak sekolah (Guru-baca) dalam memakanai tugasnya sebagai guru,” ujar Imam Misonaris Konggregasi SVD ini. Selanjutnya di hadapan para siswa saat apel bersama siswa di halaman sekolah, Drs. Yohanes Hani, M.Pd mengajak para peserta didik untuk terus belajar demi cita-cita. Beliau sempat melakukan dialog dengan menanyakan apa cita-cita mereka dan bagaimana cara untuk mencapai mimpi atau cita-cita tersebut. John Hani merasa bangga atas antusiasme siswa SMP Arnoldus dalam berkomunikasi baik berbahasa Indonesia maupun berbahasa Inggris. “ Luar biasa, teruslah belajar dengan mengoptimalkan fasilitas di sekolah ini. Saya dulu sekolah di sini, tapi tidak di dalam gedung, tetapi di bawah pohon. Tatatilah aturan di lembaga ini demi kematangan karaktermu agar menjadi orang hebat, “ cerita Alumni SMAK St.Ignasius Loyola ini. Sebenarnya lingkungan SMP Arnoldus, tidaklah asing bagi Kadis PKO ini, sebab beliau adalah alumni SMAK St.Ignasius Loyola, angkatan pertama.

Setelah apel bersama siswa, Kepala SMP Arnoldus kembali mengajak Kadis PKO dan rombongan untuk mengadakan tatap muka bersama para guru. Dalam sambutannya Pater Stanis kembali mengucapakan terima kasih atas kehadiran Kadis PKO di SMP Arnoldus di tengah agenda dan kesibukan beliau. Kepala Sekolah memaparkan informasi singkat profil SMP Arnoldus di antaranya kondisi siswa dan para guru, serta keadaan sarana dan prasarana  sekolah. “ Terima kasih atas segala motivasi untuk kami di sini, teristimewa berkaitan tugas sebagai guru sebagai panggilan jiwa,” ungkap Kepala SMP Arnoldus ini.

Dalam sambutannya, Drs. Yohanes Hani, M.Pd kembali menggugah dan memotivasi para guru akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai guru. “ Kehadiran kami di sini sebetulnya hanya untuk mengganggu pikiran para guru. Bahwa menjadi guru merupakan sebuah panggilan jiwa. Jadilah guru yang hebat. Oleh karena itu janganlah berhenti untuk belajar. Kalau kita tidak mau berubah, maka kita akan ketinggalan. Kita harus berubah. Ingat bahwa guru hebat adalah guru yang mau berubah,” ungkap John Hani.

Apa yang dikatakan oleh Kadis PKO berkaitan dengan perubahan ini mengingatkan kita semua akan adagium Latin ini, tempora mutantur et nos mutamur in illis (waktu berubah dan kita pun berubah karenanya. Bahwa kita sungguh yakin ada realitas perubahan. Kita harus berusaha untuk ikut berubah seirama waktu. Point yang mau dikatakan di sini adalah pentingyan melakukan perubahan pola pikir maupun bertindak sesuai dengan tuntutan zaman. Bila dimengerti dalam konteks pendidikan maka dapat dikatakan bahwa guru sebagai pelopor dalam mengajarkan pendidikan karakter perlu menjadi pelaku perubahan. Sebagai pelaku perubahan, guru memiliki keyakinan bahwa dalam diri setiap individu ada potensi perubahan untuk berubah menjadi lebih baik, lebih sempurna dan menjadi hebat.  Menolak perubahan pada akhirnya merugikan kita sendiri. Ingatlah bahwa hidup itu sendiri adalah perubahan. Hidup berubah dan kita pun ikut berubah di dalamnya (BP-PKO Mabar).

  • Kamis, 12 Januari 2023 - 21:48:02 WIB
  • Superadmin

Berita Terkait Lainnya